Al-Furqon's Graduate In Al-Azhar University, Egypt

Pondok Pesantren Modern Al-Furqon telah berdiri sejak tahun 2002 lalu. Pesantren yang beralamatkan di Jl. Raya Baturaja KM. 12 Kel. Tanjung Rambang Kec. Rambang Kapak Tengah Kota Prabumulih, Sumatera Selatan ini telah banyak melahirkan alumni-alumninya yang tersebar di berbagai daerah. Baik itu alumni Madrasah Tsanawiyah (MTs) Al-Furqon maupun Madrasah Aliyah Keagamaan (MAK) Al-Furqon. Saat ini, alumni-alumni khususnya yang menyelesaikan KMI Al-Furqon telah tersebar di berbagai Universitas di Dalam maupun Luar Negri, seperti di Al-Azhar University of Cairo, LIPIA Jakarta, Al-Hikmah Jakarta, An-Nu'aimy Jakarta, STEI TAZKIA Jakarta, UIN Yogyakarta, IAIN Palembang, Univ. Muhammadiyah Palembang dll.

Kali ini, Alumni yang berada di Al-Azhar University of Cairo baru berjumlah 4 orang, yang terdiri dari Alumni KMI 2007 dan KMI 2008.

 

Adapun Alumni KMI 2007 berjumlah 2 orang, yaitu : Wahidul Kholis Assaumi (Muara Enim, Sumatera Selatan) dan Vivi Indah Sari (Prabumulih, Sumatera Selatan). Dan Alumni KMI 2008 berjumlah 2 orang, yaitu : Muhammad Agus Setiawan (Prabumulih, Sumatera Selatan) dan Raden Ayu Lisma Hardini (Muara Enim, Sumatera Selatan).

Saat ini, 4 orang Mahasiswa dan Mahasiswi ini telah terdaftar di Al-Azhar untuk tahun kedua. Akan tetepi mereka saat ini masih menginjak bangku perkuliahan di tingkat 1, dikarenakan keterlambatan Visa yang dikeluarkan oleh Keduataan Mesir di Jakarta. Seharusnya, mereka telah bisa kulyah aktif dari awal tahun ajaran 2008/2009, karena terdapat berbagai macam kendala di pengurusan Visa, akhirnya mereka baru bisa belajar aktif di Al-Azhar pada pertengahan tahun ajaran 2008/2009 atau Term 2 karena mereka sampai di Cairo pada tanggal 3 Maret 2009 kecuali Wahidul Kholis Assaumi yang datang pada tanggal 29 April 2009 (seminggu sebelum Ujian Term 2). 

Dampak dari keterlambatan Visa itu sendiri mengakibatkan 4 orang Mahasiswa ini beserta seluruh Mahasiswa asal Indonesia angkatan tahun 2008/2009 harus mengulang Ujian Term 1 di tahun 2010. Mudah-mudahan perjuangan 4 Mahasiswa ini dan juga seluruh Mahasiswa asal Indonesia angkatan tahun 2008/2009 yang mengalami keterlambatan Visa dapat menuai hasil yang memuaskan, yang pada saatnya nanti bisa selesei tepat waktu dan kembali ke Tanah Air dengan keilmuan yang memadai, aamiiin.

Harapan kedepan dari Alumni Al-Furqon di Al-Azhar adalah ada Tholib dan Tholibah dari Pondok Pesantren Modern Al-Furqon yang menyusul mereka di Negeri Para Nabi ini. Semoga Pondok Pesantren Modern Al-Furqon dapat menjadi Lembaga Pendidikan pilihan yang berkualitas di masa yang akan datang.